Tanya Karir 

Apa Saja Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Menulis Surat Lamaran?

image

Menulis surat lamaran itu seperti meramu masakan khas; ada bahan-bahan yang harus dipilih dengan cermat agar hasilnya menggugah selera. Namun, banyak dari kita yang justru melakukan kesalahan saat mengolahnya. Apa saja kesalahan yang harus dihindari saat menulis surat lamaran? Mari kita telusuri bersama, seolah kita sedang berbincang santai di sebuah kafe.

Pertama, mari kita bicara tentang kesalahan yang paling umum: ketidakjelasan tujuan. Saat kamu menulis surat lamaran, pastikan kamu tahu dengan jelas posisi apa yang sedang kamu lamar. Jangan sampai surat yang kamu kirimkan mencampurkan beberapa posisi sekaligus, layaknya mencampur gula dengan garam. Hal ini akan membuat pihak HRD bingung, dan mengingatkan mereka pada pengalaman buruk saat mencicipi masakan tanpa bumbu. Tim BesokSenin selalu bilang, "Satu surat, satu tujuan!"

Selain itu, salah satu kesalahan yang harus dihindari saat menulis surat lamaran adalah penggunaan bahasa yang terlalu formal atau, sebaliknya, terlalu santai. Kita semua tahu, berkomunikasi itu seni. Saat kamu menulis surat lamaran, jangan sampai terjebak dalam jargon yang hanya bisa dipahami oleh pengacara atau, sebaliknya, berbicara seperti teman akrab. Cobalah untuk menemukan keseimbangan antara profesionalisme dan kepribadianmu. Jika kamu ingin membantu memperhalus bahasamu, mungkin kamu bisa melihat template surat lamaran yang sesuai dengan gaya yang kamu inginkan.

Berlanjut ke kesalahan lain yang sering terjadi, yaitu terlalu banyak mengandalkan template. Memang, template bisa menjadi penyelamat saat kita kehabisan ide. Namun, jangan sampai suratmu terkesan seperti salinan belaka. Tim BesokSenin selalu mengingatkan bahwa keunikan adalah kunci. Jadi, tambahkan sedikit sentuhan pribadi, mungkin dengan menjelaskan pengalaman yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Jika kamu butuh inspirasi lebih lanjut, pertimbangkan untuk membeli e-book tentang penulisan surat lamaran yang efektif.

Kesalahan berikutnya yang harus kamu hindari adalah mengabaikan detail kecil. Dalam dunia penulisan surat lamaran, detail adalah raja. Sebuah kesalahan ketik atau salah menyebut nama perusahaan bisa membuatmu tampak kurang teliti. Ibaratnya, kamu sedang menyajikan hidangan di sebuah restoran bintang lima, dan tanpa sengaja mencampurkan garam dengan gula. Sisi humoris di sini adalah, kamu tidak ingin menjadi bahan pembicaraan di ruang rapat, kan? Jadi, pastikan untuk memeriksa kembali sebelum mengirimkan suratmu. Jika perlu, gunakan alat bantu seperti kursus online tentang penulisan profesional untuk meningkatkan kemampuanmu.

Terakhir, satu kesalahan besar yang harus dihindari saat menulis surat lamaran adalah mengabaikan panggilan untuk bertindak. Jangan hanya berhenti di "Terima kasih atas perhatian Anda." Ajak mereka untuk menghubungimu! Misalnya, "Saya sangat berharap bisa mendiskusikan bagaimana pengalaman saya sesuai dengan kebutuhan perusahaan." Ini menunjukkan bahwa kamu bersemangat dan percaya diri. Tim BesokSenin selalu menekankan pentingnya menunjukkan antusiasme dalam setiap komunikasi.

Jadi, jika kamu sedang dalam proses menulis surat lamaran, ingatlah untuk menghindari kesalahan-kesalahan di atas. Dengan begitu, kamu tidak hanya akan menonjol di antara pelamar lainnya, tetapi juga akan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan panggilan wawancara. Untuk membantu kamu lebih lanjut, jangan ragu untuk menjelajahi template CV yang menarik dan relevan.

Sekian cerita kita tentang kesalahan yang harus dihindari saat menulis surat lamaran. Semoga bermanfaat dan teruslah bersemangat, karena setiap langkah yang kamu ambil adalah bagian dari perjalanan menuju kesuksesan. Sampai jumpa di kesempatan berikutnya, dan semoga kamu segera mendapatkan pekerjaan impianmu!